Jumat, 11 Januari 2008

Candi

Candi…..Yatra yang terkubur….

“Sebuah guratan kenangan mengalir pada setiap relief yang engkau tampilkan, mengantar kami pada indahnya masa lalu”.
“ Menikmati kemegahanmu melayangkan anganku pada kebesaran peradaban yang telah menjamah Ibu Pertiwiku, Indonesia”.

Candi merupakan salah satu peninggalan budaya yang berlatar belakang arsitektur yang teramat megah. Sebuah kebanggaan menjadi pegangan kita, disaat kita menyibakan sejarah ketika tanah pertiwi ini dipenuhi oleh bangunan religius yang berupa candi. Kekaguman kita bukan hanya pada arsitekturnya tapi nilai spiritual yang terkandung di dalamnya.
Candi adalah sebuah sanggar pemujaan, sebagai sebuah tempat berkumpulnya energi positif yang terakumulasi dari doa dan puja-puja yang terlantun dari berabad abad yang lalu hingga saat ini. Rasa bakti yang sangat besar tertanam dalam setiap tumpukan batu yang menyusun yatra yang kita sebut candi itu. Ya…kita dapat menyebutnya sebagai Yatra Semesta…. Kharisma nan Agung yang meliputi sebuah candi berasung-angsur mengering dibalik ketidak pedulian kita menjaga aroma suci yang mengalir didalamnya. Dan yatra tersebut sudah tercompang-camping sehingga tidak bisa menahan energi negative yang belakangan ini sering muncul di Bumi Pertiwi ini.

“Memandangmu hari ini, membuat jiwaku berbisik dalam kepengecutan ’maafkan kami Ibu Pertiwi’ ”

Bende Mataram……

Tidak ada komentar: